Catokan jadi 'senjata' kalau rambut mulai susah diatur, apalagi bagi kamu yang punya rambut bergelombang. Tapi memakainya butuh perhatian khusus, apalagi ada banyak jenis yang bisa disesuaikan dengan jenis rambut. Agar tidak menyesal, ini tips memilih catokan untuk rambut yang sulit diatur.
Jenis catokan sesuai kebutuhan
Di Indonesia, alat ini menjadi nama yang tidak hanya untuk alat pelurus, tetapi juga pengriting rambut. Untuk kamu yang ingin memiliki rambut lebih bervolume dan mengembang, pilih permukaan catok bergerigi yang dapat memudahkan dalam menata rambut.Sedangkan yang ingin mengeriting rambut tanpa membuat rambut rusak, Seperti yang dilakukan Riris (26 tahun) asal Bandung, pilih alat yang memakai plat dengan lapisan keramik. Selain itu juga dilengkapi dengan alat pemutar otomatis dan temperatur indikator yang bisa disesuaikan.
Sesuai dengan ketebalan rambut
Ketebalan rambut mempengaruhi catokan yang akan dibeli. Untuk hair straigthener, kamu yang punya rambut tebal, kasar, atau keriting sebaiknya memilih catokan dengan plat lempeng tidak kurang dari 3,1 - 7,6 cm agar waktu yang digunakan lebih efisien karena rambut tipe ini butuh waktu lama untuk mengaturnya.Sedangkan untuk rambut normal dan bergelombang, pilih pelat dengan lebar 5cm agar bisa meluruskan rambut dalam sekali tarikan. Sementara tipe rambut bergelombang, baiknya memakai catokan dengan lempengan yang kecil agar mudah menjangkau ujung rambut dengan tanpa menyentuh kulit kepala.
Selanjutnya penjelasannya lebih teknis, tapi sama pentingnya, nih!
Bahan lempengan yang panasnya merata
Langkah selanjutnya adalah memerhatikan bahan lempengan yang digunakan untuk membentuk rambut. Ada tiga bahan yang paling sering digunakan. Pertama keramik, bahan ini sering dijadikan plat pemanas catok karena memiliki kemampuan panas merata tanpa bolong-bolong. Tapi, pastikan kamu memilih yang murni memakai keramik, ya. Kalau yang dicampur dengan besi, bisa membuat lapisan keramik terkelupas dan merusak rambut.Kedua ada titanum yang bahannya sangat ringan sehingga bisa digunakan untuk mengeriting rambut. Seperti yang dilakukan Anuy (27 tahun), ia menyarankan kalau kamu yang senang berkreasi membuat rambut ikal, memakai titanium ini. Selain itu, plat jenis ini juga durable dan sangat awet dipakai bertahun-tahun.
Ketiga adalah tourmaline yang harus hati-hati ketika kamu membelinya, karena tidak sepenuhnya memakai bahan ini. Tourmaline adalah mineral kristal semi-mulia yang dihancurkan dan digunakan untuk melapisi plat keramik. Plat campuran tourmaline akan membuat rambut lebih halus karena memiliki daya panas yang sangat bagus, sehingga tidak butuh waktu lama untuk menunggu alat panas. Catokan ini belum umum di Indonesia, biasanya yang mengandung tourmaline memiliki plat warna merah.
Suhu 221 derajat celcius
Agar rambut tidak mudah rusak, sebaiknya pilih catokan yang memiliki pengaturan suhu yang sesuai jenis rambut. Untuk rambut keriting dan tebal, suhu yang direkomendasikan sekitar 221 - 232 derajat celcius.Sedangkan untuk rambut normal dan bergelombang, sebaiknya memakai catokan yang memiliki suhu 182 - 210 derajat celcius. Sementara rambut bergelombang, baiknya memakai catokan dengan suhu 148 - 204 derajat celcius.
Pilih Catokan Rambut Yang Enggak Berat
Kenapa berat harus diperhatikan? Kalau salah pilih, catokan yang terlalu berat bisa membuat tangan pegal saat styling rambut. Dalam hal ini, jenis plat yang digunakan sangat memengaruhi berat catokan, lho. Sebaiknya memilih plat dengan bahan titanium karena bahannya yang ringan, membuat penggunanya lebih bebas membuat gaya rambut. Seperti Dini (25 tahun) yang sering menggunakan catokan dengan plat bahan titanium untuk mengriting rambut.Sudah menentukan mau beli catokan yang seperti apa?
Comments
Post a Comment